Rehat Dulu, Harga Batu Bara Melemah Usai Reli 10 Hari Beruntun

Harga batu baradunia melemah pada perdagangan kemarin karena adanya aksi ambil untung setelah mengalami kenaikan selama sepuluh hari beruntun.�

Harga batu bara dunia pada Selasa (13/8/2024) tercatat US$150 per ton, turun 2,5 poin atau 1,64% dari posisi perdagangan hari sebelumnya.

Pada perdagangan Senin (12/8/2024) harga batu bara dunia menguat 1,3% menjadi US$152,5 per ton. Ini merupakan harga tertinggi sejak Desember 2023 dan menandai kenaikan selama 10 hari beruntun.

Melansir Montel News, data Ice Index untuk kontrak gas TTF acuan eropa pada kemarin berakhir di EUR 39,73/MWh, naik EUR 1,27 dalam sehari dan mendekati posisi tertinggi nya dalam delapan bulan terakhir atau sejak 8 Desember di EUR 40,48/MWh.

Pasukan Ukraina awal pekan ini melintasi perbatasan ke wilayah Kursk Rusia, dengan pertempuran sengit yang dilaporkan oleh media lokal pada Rabu lalu di dekat kota Sudzha, tempat sistem gas Rusia yang terhubung dengan jaringan pipa transit Ukraina.

Ada laporan yang belum dikonfirmasi bahwa pasukan Ukraina telah menyita pabrik kompresi gas Sudzha, meskipun juru bicara TSO gas Ukraina, GTSOU, tidak dapat membenarkan hal tersebut.

Namun, informasi dan rekaman video yang dipublikasikan di platform geolokasi Geoconfirmed tampaknya menunjukkan tawanan perang Rusia berada di luar fasilitas tersebut.

Lonjakan harga gas membuat Eropa berpaling ke batu bara. Permintaan dari Benua Biru melesat dalam dua bulan terakhir.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*